Putra Bali dipercayakan menduduki posisi Ketua Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Citra Bakti Ngada di Kabupaten Ngada, Flores Nusa Tenggara Timur. Putra Bali tersebut adalah Prof.Dr. I Wayan Koyan,M.Pd guru besar emeritus dari Undiksha Singaraja.

Prof. Koyan dilantik sebagai Ketua STKIP Citra Bakti Ngada pada Sabtu (21/9). Pelantikan yang berlangsung di Kampus STKIP Citra Bakti Malanuza Mataloko Ngada ini ditandai dengan tari penyambutan Puspanjali dari Bali dan tarian Ja’i dari Ngada. Tarian puspanjali dibawakan oleh putri-putri asli Ngada dari SMPN 1 Bajawa yang diasuh oleh Ni Wayan Suratni, seorang wanita Bali yang juga guru seni tari di SMP negeri 1 Bajawa.

Dilantiknya Prof. Koyan sebagai Ketua STKIP Citra Bakti berdampak positif bagi perkembangan perguruan tinggi di Flores, khususnya di Ngada. Hal ini karena Prof. Koyan sudah sangat berpengalaman dalam dunia pendidikan tinggi. Pria kelahiran Buleleng 15 Maret 1943 ini menyelesaikan pendidikan S1 di IKIP Yogyakarta, S2 di IKIP Jakarta dan S3 di Universitas Negeri Jakarta dan pengakuan sebagai guru besar di Undiksha Singaraja Buleleng Bali.
Dengan pengalamannya mengajar di Universitas ganesha serta beberapa universitas seperti Universitas Syiah Kuala Banda Aceh, Program Refresher di Universitas Iowa (USA), konsultan education management specialist, ketua program studi penelitian dan evaluasi pendidikan (PEP) pada program Pascasarjana Undiksha dan Ketua Jurusan Ilmu Pendidikan STKIP Singaraja menjadi modal bagi Koyan untuk membangun perguruan tinggi di Flores.

STKIP Citra Bakti Ngada adalah perguruan tinggi di Bajawa Ngada yang bernaung di bawah payung Yayasan Pendidikan Citra Masyarakat Mandiri (Yapentri) yang diketuai Wilfridus Muga,SE. Banyak pihak menilai STKIP Citra Bakti di bawah kendali seorang pakar pendidikan seperti Prof. Koyan akan membawa perkem­bangan positif. Romo Daniel Aka,Pr yang adalah Ketua Yayasan Persekolhan Umat Katolik Ngada (Yasukda) mengatakan secara akademis akan membawa banyak konsekuensi demi meningkatkan kualitas sebagai pertanggungjawaban terhadap publik. Dengan adanya ketua STKIP yang baru akan member tatanan baru dalam upaya meningkatkan kecerdasan masya­rakat Ngada.
Ketua PGRI Ngada Drs. Adrianus Fua Radja, M.Pd dengan hadirnya Prof. Koyan sebagai Ketua STKIP ­Citra Bakti maka masyarakat Ngada harus memanfaatkan kesempatan terutama para guru untuk meningkatkan kualitas pendidikan ke jenjang sarjana strata satu.

Prof. I Wayan Koyan mengatakan sangat meng­apresiasi terhadap kepercayaan yang diberikan pihak Yayasan kepada dirinya untuk memimpin STKIP Citra Bakti sampai tahun 2017 mendatang. Ia mengatakan saat ini STKIP Citra Bakti memiliki dua program yakni PGSD dan PJKR dank e depan akan dibuka program studi Paud, Teknologi Informasi dan Komunikasi dan sendratasik.
Kata Prof. Koyan, upaya ini dilakukan untuk menghasilkan insane cerdas dan kompetitif, yang komprehensif, cerdas spiritual, cerdas emosional, cerdas sosial, cerdas intelektual dan cerdas kinestik. Karena itu lembaga pendidikan tinggi perlu menyelenggarakan pendidikan secara intensif dan terukur.